alhamdulillahi bini'matihi
tatimmus shoolihaat..
Ya..Robbiy ya.. Razzaaq, terimalah syukurku pada-Mu atas berita gembira dari Bu Bidan Mislaily, Amd.Keb. melalui layar TV yang disambungkan ke alat USG-nya sehingga kami berdua Kau ijinkan melihat ruang dalam rahimku walau hitam putih dan samar-samar. dengan pengalaman beliau menangani ibu hamil, bu bidan mencurigai ada yang aneh dari gambar itu sehingga terus menggeser-geser alat seperti huleg-huleg (:jawa) yang dipegangnya kesana kemari diatas perutku dekat pusar hingga ditemukan bentuk seperti KACA MATA pada layar monitor, sampai disitu abinya afif yang terkesima memandangi monitor tak mampu menahan suka. "ini plasentanya, lha ini plasenta yang satunya" kata bu bidan sambil memutar jari telunjuknya mengikuti lingkaran di layar monitor.
"Hah, kem - b a r , "kata-kata meluncur dari sela-sela bibir suamiku tercinta. sontak saja suamiku minta bu bidan nge-print tayangan itu. dari keluarga suamiku memang ada riwayat kembar, pamannya lekMuk (Muhadi) yang telah meninggal di Kediri --semoga Allah mengampuni,merahmati dan memasukkannya se Surga-- meninggalkan Bagas & Bagus, anak ke2&3 - adiknya Ike, ketika umur 8 tahunan. ibuku juga dikabarkan kembar saat lahirkan dik Ery. "semoga lancar sampai melahirkan" suara hati ku yang terucap lewat lidah suamiku. kupandangi beliau dan... bisik hatiku: "kita memang jodoh mas...".
keluar dari ruang pemeriksaan/USG aku di tanya kapan terakhir suntik TT, kesimpulannya tetap saja jarum suntik menancap di lengan kiriku. astaghfirullah, semoga tidak membahayakan. kuingat sebuah do'a yang biasa kami baca tiap pagi dan petang :
"Dengan nama Alloh yang bila disebut,
segala sesuatu yang ada di langit dan di bumi tidak ada yang berbahaya.
Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui"
(HR. abu Dawud, tirmidzi,ada dalam shohih ibnu majah --khisnul-muslim, syeikh Sa'id bin Wahf al-Qahthani)
segala sesuatu yang ada di langit dan di bumi tidak ada yang berbahaya.
Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui"
(HR. abu Dawud, tirmidzi,ada dalam shohih ibnu majah --khisnul-muslim, syeikh Sa'id bin Wahf al-Qahthani)
Tak terasa terdengar sudah suara murattal dari Masjid Agung al-Hijrah pertanda shalat magrib segera tiba padahal kami berangkat ke rumah praktek bidan tadi sehabis shalat ashar. laa haula walaa quwwata illa billah, lebih dua jam kami disana.
Alhamdulillaahi Robbil'aalamiin